Mengapa Otak Tengah anak lebih mudah diaktivasi dari pada otak tengah orang dewasa? karena pola pikir orang dewasa sudah terbantuk dan sulit diubah. Dan juga pada umur 20 tahun otak manusia sudah masuk dalam taraf degenerasi dimana sel-sel otak akan menurun fungsinya. Sedangkan pada anak-anak, pada umur begitu, sel-sel syarafnya sedang berkembang dan membutuhkan banyak serapan informasi yang akan disimpan.
Otak Tengah (Mid Brain) adalah otak yang terletak antara otak kiri dan otak kanan. Fungsi dari otak tengah adalah sebagai jembatan antara otak kiri dan otak kanan; dalam kondisi tertidur, interbrain manusia tidak dapat berkembang secara maksimal. Oleh karenanya, fungsi interaktif antara otak kiri dan otak kanan mengalami keterbatasan.
Tujuannya otak tengah diaktifkan adalah daya ingat dapat meningkat, daya konsentrasi membaik, daya kreasi bertambah, gerakan kinetik juga menjadi lebih baik, hormon menjadi seimbang, serta emosi menjadi stabil.
Perbedaan Dasar Fungsi Otak Kanan dan Kiri
Dunia medis jaman dahulu menganggap bahwa perbedaan fungsi otak kanan dan otak kiri tidaklah besar. Namun, pada saat sekarang, perbedaan fungsi otak kiri dan otak kanan tidak hanya menjadi pengetahuan yang diakui bersama oleh para praktisi medis pada umumnya, tetapi juga menjadi sebuah cabang ilmu pengetahuan yang khusus diteliti.
Fungsi otak kiri adalah untuk berpikir dan nalar, analisa, kemampuan berbahasa dan kemampuan menghitung. Dapat dikatakan juga bertanggungjawab terhadap IQ seseorang. Seseorang dengan kecenderungan otak kiri yang lebih dominan lebih egois, mementingkan diri sendiri, mudah iri hati, sombong dan lainnya.
Fungsi otak kanan adalah bertanggung jawab dalam emosi, daya intuisi, daya kreasi, kesenian, kemampuan refleksi dan sebagainya atau lebih tepat dikatakan bertanggung jawab terhadap emosi (EQ). seseorang dengan kecenderungan otak kanan yang lebih dominan cenderung dapat lebih berperasaan serta kurang kemampuan manajerial.
Pendidikan sekarang yang lebih mengutamakan otak kiri mengakibatkan banyak orang tidak percaya adanya indera intuisi, daya prediksi dan kemampuan prespektif yang merupakan gejala umum dimana fungsi otak kanan tertekan oleh otak kiri.
Tetapi setelah Otak Tengah diaktifkan, fungsi dari otak kanan dan otak kiri dapat berjalan secara seimbang. Otak kiri tidak lagi menekan otak kanan. Kemampuan prediksi, daya ingat, kesenian dan kemampuan refleks tidak hanya menjadi berkembang, tetapi kemampuan manajerial dan pemahaman mereka juga dapat terpelihara. Orang seperti ini akan lebih memiliki rasa cinta kasih, lebih mencintai orang tua sendiri, termasuk orang yang lebih tua, memiliki kecerdasan dan kerukunan.
Bagaimana Otak Tengah Diaktifkan
Dimasyarakat, terdapat berbagai metode dalam mengaktifkan otak tengah dimana masing-masing metode memiliki hasil yang berbeda-beda. Salah satu cara yang sering dilakukan adalah dengan menggunakan teknologi komputer yang modern, mengaktifkan otak tengah melalui kolaborasi dan kemanjuran musik, audio dan lain sebagainya. Dengan prinsip ini, dilakukan pelatihan terhadap janin dengan menggunakan musik "Mozart". Laporan menyebutkan bahwa setelah bayi lahir, lebih cerdas serta lebih cepat belajar dibandingkan dengan bayi lainnya yang tidak dilakukan perlakuan yang sama.
Dikutip dari : 2011 "Brain Up Grading"
Otak Tengah (Mid Brain) adalah otak yang terletak antara otak kiri dan otak kanan. Fungsi dari otak tengah adalah sebagai jembatan antara otak kiri dan otak kanan; dalam kondisi tertidur, interbrain manusia tidak dapat berkembang secara maksimal. Oleh karenanya, fungsi interaktif antara otak kiri dan otak kanan mengalami keterbatasan.
Tujuannya otak tengah diaktifkan adalah daya ingat dapat meningkat, daya konsentrasi membaik, daya kreasi bertambah, gerakan kinetik juga menjadi lebih baik, hormon menjadi seimbang, serta emosi menjadi stabil.
Perbedaan Dasar Fungsi Otak Kanan dan Kiri
Dunia medis jaman dahulu menganggap bahwa perbedaan fungsi otak kanan dan otak kiri tidaklah besar. Namun, pada saat sekarang, perbedaan fungsi otak kiri dan otak kanan tidak hanya menjadi pengetahuan yang diakui bersama oleh para praktisi medis pada umumnya, tetapi juga menjadi sebuah cabang ilmu pengetahuan yang khusus diteliti.
Fungsi otak kiri adalah untuk berpikir dan nalar, analisa, kemampuan berbahasa dan kemampuan menghitung. Dapat dikatakan juga bertanggungjawab terhadap IQ seseorang. Seseorang dengan kecenderungan otak kiri yang lebih dominan lebih egois, mementingkan diri sendiri, mudah iri hati, sombong dan lainnya.
Fungsi otak kanan adalah bertanggung jawab dalam emosi, daya intuisi, daya kreasi, kesenian, kemampuan refleksi dan sebagainya atau lebih tepat dikatakan bertanggung jawab terhadap emosi (EQ). seseorang dengan kecenderungan otak kanan yang lebih dominan cenderung dapat lebih berperasaan serta kurang kemampuan manajerial.
Pendidikan sekarang yang lebih mengutamakan otak kiri mengakibatkan banyak orang tidak percaya adanya indera intuisi, daya prediksi dan kemampuan prespektif yang merupakan gejala umum dimana fungsi otak kanan tertekan oleh otak kiri.
Tetapi setelah Otak Tengah diaktifkan, fungsi dari otak kanan dan otak kiri dapat berjalan secara seimbang. Otak kiri tidak lagi menekan otak kanan. Kemampuan prediksi, daya ingat, kesenian dan kemampuan refleks tidak hanya menjadi berkembang, tetapi kemampuan manajerial dan pemahaman mereka juga dapat terpelihara. Orang seperti ini akan lebih memiliki rasa cinta kasih, lebih mencintai orang tua sendiri, termasuk orang yang lebih tua, memiliki kecerdasan dan kerukunan.
Bagaimana Otak Tengah Diaktifkan
Dimasyarakat, terdapat berbagai metode dalam mengaktifkan otak tengah dimana masing-masing metode memiliki hasil yang berbeda-beda. Salah satu cara yang sering dilakukan adalah dengan menggunakan teknologi komputer yang modern, mengaktifkan otak tengah melalui kolaborasi dan kemanjuran musik, audio dan lain sebagainya. Dengan prinsip ini, dilakukan pelatihan terhadap janin dengan menggunakan musik "Mozart". Laporan menyebutkan bahwa setelah bayi lahir, lebih cerdas serta lebih cepat belajar dibandingkan dengan bayi lainnya yang tidak dilakukan perlakuan yang sama.
Dikutip dari : 2011 "Brain Up Grading"
No comments:
Post a Comment